Rahudman Harahap Diteriakin Maling

Selasa, 14 Mei 2013

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PENDIDIKANKORUPSI.ORG, MEDAN – Kasus dugaan korupsi Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintahan Desa (TPAPD) yang bersumber  dari APBD Pemkab Tapsel TA 2005, yang menjerat  Walikota Medan Non Aktif Rahudman Harahap saat menjabat menjadi Sekda, diteriaki maling oleh sejumlah pengunjung sidang saat keluar dari ruangan sidang utama pada Pengadilan Negeri Medan, Selasa (14/5).

Terlihat tidak perduli, Rahudman yang dikawal sejumlah orang terus berjalan menuju mobil Mitsubishi Pajero tanpa menghiraukan teriakan pengunjung dan pertanyaan-pertanyaan para wartawan.

Di tempat berbeda, saat perjalanan pulang, Rahudman yang melintas di depan massa AMPI dan PNS Kota Medan malah mendapat teriakan-teriakan dukungan. “Hidup bapak Rahudman, Hidup bapak Rahudman,” teriak massa sambil mengangkat tangan.

Sekedar mengingatkan, Sejak disidangkannya Walikota Medan terkait dugaan Korupsi dana Tunjangan Aparatur Pemerintah Daerah, ratusan PNS Kota Medan yang terdiri dari Kepala SKPD, Camat, Lurah, Kepling dan Pejabat Struktural Pemko Medan lainnya, selalu terlihat menghadiri sidang.

Lebih dari itu, mereka juga melakukan aksi unjuk rasa dengan membentangkan spanduk dan poster-poster sebagai bentuk dukungannya kepada Rahudman Harahap. Alhasil, para PNS itu sengaja meninggalkan tugas dan tanggungjawabnya dalam melayani masyarakat.

Mendagri Diminta Perhatikan Kota Medan

Kejadian ini menuai kecaman keras dari Direktur Eksekutif Icon Watch Jakarta, Razman Arif Nasution, yang juga menghadiri sidang Rahudman.

Menurutnya,  aksi dukungan yang dilakukan oleh SKPD, Camat, Lurah, Kepling dan para pejabat struktural Pemko Medan hanya menganggu pelayanan terhadap masyarakat karena lebih memilih aksi dari pada menuntaskan tugas dan tanggungjawab. Dari itu Ia mendesak agar Menteri Dalam Negeri memperhatikan kejadian yang ada di Medan. (Day)

Yuk komen pakai Facebook mu yang keren

Berita Terkait

Dugaan Korupsi DAK Disdik Kab. Mandailing Natal, Pembangunan Swakelola 70 Sekolah Digarap Pihak Ketiga
Dugaan Korupsi DAK di Dinas Pendidikan Kab. Mandailing Natal, Majelis Hakim Tolak Eksepsi Penasihat Hukum Terdakwa
Terdakwa Dugaan Korupsi Pembangunan Gedung Fisik KDP pada Balai K3 Medan Dituntut 5 Tahun Penjara
Dugaan Korupsi di UINSU Tuntungan : Seorang Profesor Dituntut 2 Tahun Penjara
Majelis Hakim Tolak Eksepsi Penasihat Hukum Para Terdakwa, Dugaan Perkara Korupsi di PT BNI Dilanjutkan.
Sidang Pledoi Dugaan Korupsi DAK Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal
Lagi-lagi Sidang Pembacaan Tuntutan Dugaan Perkara Korupsi IMB, di Tunda
Uang Korupsi APD Covid-19 Diduga Mengalir ke Organisasi AMPI Sumut
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Desember 2024 - 04:53 WIB

Dugaan Korupsi DAK Disdik Kab. Mandailing Natal, Pembangunan Swakelola 70 Sekolah Digarap Pihak Ketiga

Kamis, 19 Desember 2024 - 14:42 WIB

Dugaan Korupsi DAK di Dinas Pendidikan Kab. Mandailing Natal, Majelis Hakim Tolak Eksepsi Penasihat Hukum Terdakwa

Selasa, 17 Desember 2024 - 04:51 WIB

Terdakwa Dugaan Korupsi Pembangunan Gedung Fisik KDP pada Balai K3 Medan Dituntut 5 Tahun Penjara

Senin, 16 Desember 2024 - 14:09 WIB

Dugaan Korupsi di UINSU Tuntungan : Seorang Profesor Dituntut 2 Tahun Penjara

Jumat, 13 Desember 2024 - 14:26 WIB

Sidang Pledoi Dugaan Korupsi DAK Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal

Berita Terbaru